Anggrek tanah ungu merupakan salah satu varietas anggrek yang paling menarik perhatian karena keindahan warnanya yang khas dan daya tahan tumbuhnya yang baik. Tidak seperti anggrek epifit yang hidup menempel pada pohon, anggrek tanah ungu tumbuh langsung di tanah sehingga lebih mudah dirawat dan cocok bagi pemula maupun pecinta tanaman hias berpengalaman.
Keanggunan bunganya mampu mempercantik taman maupun ruangan, menjadikannya pilihan favorit untuk koleksi pribadi maupun dekorasi. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan informasi lengkap seputar karakteristik, cara perawatan, manfaat, hingga tips menanam anggrek tanah ungu dengan benar.
Karakteristik dan Habitat Anggrek Tanah Ungu

Anggrek tanah ungu, atau Spathoglottis plicata, merupakan salah satu jenis anggrek yang hidup secara terrestrial, artinya tumbuh langsung di tanah, bukan menempel di batang pohon seperti banyak anggrek epifit lainnya.
Tanaman ini dikenal dengan keindahan bunganya yang berwarna ungu hingga merah muda cerah, yang mampu menghasilkan hingga empat puluh kuntum bunga dalam satu tangkai. Bunganya berbentuk resupinat, dengan ukuran 35–55 mm, ditopang batang kokoh yang dapat tumbuh setinggi 50–100 cm. Keunikan lain terlihat pada daunnya yang berlipat (pleated), hijau segar, serta muncul dari umbi semu (pseudobulb) yang padat.
Secara habitat, anggrek tanah ungu tersebar luas di kawasan Asia tropis hingga Pasifik, termasuk Indonesia, Filipina, Malaysia, hingga Australia. Tanaman ini menyukai daerah lembap, seperti tepi rawa, aliran sungai, atau lahan yang sesekali tergenang air.
Di alam, anggrek tanah ungu sering berbunga hampir sepanjang tahun, terutama pada musim penghujan. Setelah penyerbukan, buah kapsul kecil akan terbentuk dan berisi ribuan biji yang mudah terbawa angin. Mekanisme alami ini membuat anggrek tanah ungu dapat menyebar luas dengan cepat.
Menariknya, meskipun dulu sempat dikategorikan sebagai tanaman rentan (vulnerable) di Australia, kini status konservasinya sudah membaik karena kemampuan adaptasi dan daya tumbuh yang kuat. Dengan karakteristik tersebut, anggrek tanah ungu dianggap sebagai salah satu spesies anggrek yang paling mudah dibudidayakan, baik untuk pemula maupun kolektor berpengalaman. Keindahan bunganya menjadikannya favorit di taman-taman tropis, sementara daya tahannya menjadikannya salah satu varietas anggrek paling digemari secara global.
Manfaat, Budidaya, dan Varietas Anggrek Tanah Ungu

Selain keindahan visualnya, anggrek tanah ungu memiliki manfaat besar dalam dunia hortikultura. Tanaman ini sering dijadikan elemen penghias taman karena warnanya yang mencolok, serta daya tahannya yang tinggi terhadap lingkungan tropis.
Beberapa varietas hasil budidaya juga tersedia, seperti Spathoglottis plicata dengan bunga putih murni yang dikenal sebagai “Penang White”, hingga hibrida berwarna kuning atau krem seperti Dwarf Legion. Anggrek tanah ungu juga kerap dijadikan indukan dalam persilangan untuk menghasilkan varietas baru yang lebih beragam dan tahan terhadap kondisi lingkungan berbeda.
Dalam budidaya, anggrek tanah ungu termasuk tanaman yang relatif mudah dirawat. Media tanam yang disarankan adalah tanah gembur, berdrainase baik, serta tetap lembap. Posisi umbi semu sebaiknya sedikit berada di atas permukaan tanah untuk mencegah pembusukan.
Pemberian pupuk cair atau larutan pupuk kandang yang diencerkan secara rutin akan membantu mempercepat pertumbuhan dan memperbanyak bunga. Anggrek ini juga membutuhkan cahaya matahari yang cukup, meski tetap terlindung dari paparan langsung sepanjang hari.
Selain melalui biji, anggrek tanah ungu bisa diperbanyak dengan metode kultur jaringan atau micropropagation.
Teknik ini bahkan sudah berhasil menghasilkan benih sintetis menggunakan enkapsulasi alginat, menjadikannya lebih mudah untuk disebarkan secara komersial. Dengan perkembangan ini, populasi anggrek tanah ungu semakin terjaga sekaligus mendukung permintaan pasar tanaman hias yang terus meningkat.
Secara estetika, anggrek tanah ungu menghadirkan pesona tropis yang elegan. Warna ungunya melambangkan kemewahan dan ketenangan, menjadikannya simbol keindahan alami yang abadi.
Baik ditanam di pekarangan rumah, taman kota, hingga digunakan dalam rangkaian bunga, anggrek tanah ungu tetap menjadi pilihan utama pecinta flora. Kombinasi keindahan, kemudahan perawatan, serta nilai hortikultura yang tinggi membuatnya layak dikenal lebih dalam oleh siapa pun yang tertarik pada dunia anggrek.
Jika kamu ingin membeli Anggrek Tanah Ungu atau bunga anggrek lainnya seperti anggrek bulan, Puspa Dewi Flower adalah pilihan terbaik. Sejak 2018, kami berfokus menghadirkan rangkaian bunga anggrek berkualitas premium untuk hampers, hadiah mewah, maupun jasa rental dekorasi tanaman. Dengan nursery sendiri, ketersediaan stok selalu terjaga, kualitas terkontrol, dan bunga lebih awet serta tahan lama.
Selain itu, melalui campaign “Ayo Sayangi Lingkungan, Dengan Memberi Ucapan Tanaman Asli dari Sekarang”, kami berkomitmen menghadirkan produk yang tidak hanya indah, tetapi juga ramah lingkungan. Temukan koleksi anggrek tanah, rangkaian anggrek bulan, hingga layanan jual bunga anggrek di Bekasi dengan harga kompetitif dan pelayanan terpercaya hanya di Puspa Dewi Flower.
- 9 Ide Dekorasi Bunga Anggrek untuk Pernikahan - 30 September 2025
- 9 Ide Dekorasi Pernikahan Terbaik untuk Segala Tema - 29 September 2025
- Apa itu Dekorasi? – Fungsi, Jenis-jenis, & Contohnya - 29 September 2025
Tinggalkan komentar